SANANA, - Setiap kali hujan deras mengguyur kota Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), sejumlah ruas jalan berubah menjadi kubangan air layaknya kolam buatan. Buktinya, diseputaran jalan Desa Fatce dan Desa Mangon pagi ini, air tergenang tepat di tengah jalan sehingga pengendara yang melintas harus hati-hati karena ketinggian air mencapai betis orang dewasa.
Menurut salah seorang pengguna jalan, Ari mengatakan, di depan SPBU tersebut selalu menjadi langganan genangan air setiap musim hujan. Sehingga, mereka sebagai pengguna harus ekstra hati-hati karena takut terjadi kecelakaan.
" Kami yang gunakan motor kalau sudah sampai di sini pasti jalan pelan-pelan kalau tidak bisa-bisa jatuh," katanya kepada media ini, Sabtu (28/11).
Selain di depan SPBU, di sejumlah tempat juga nampak sama. Seputaran Jalan Fatce dekat pasar Basanohi Sanana misalnya, hujan menyebabkan air juga tergenang di tengah jalan.
Sumarni menuturkan, dirinya sangat berat hati setiap melewati jalan tersebut pada musim hujan. Betapa tidak, kata Marni, air yang tergenang juga juga menyebabkan jalanan berlumpur atau becek.
Akhirnya, sambung Marni, pengguna jalan baik kendaraan roda dua maupun empat sering berebut menghindar dari genangan air sehingga ruas jalan mengecil dan dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan.
" Ya ampun Torang kalau lewat di sini paling makan hati. Belum lagi orang-orang yang bawa motor dan itu tidak ada yang mengalah. Semua mau cari jalan yang kering, kalau begini nanti torang bisa kecelakaan ini," ucapnya.
Untuk itu, Marni meminta kepada pemerintah daerah untuk segera memperbaiki jalan yang setiap kali musim hujan selalu air selalu tergenang.
" Torang sebagai masyarakat ini hanya bisa minta kalau boleh Pemda Sula perbaiki jalan ini. Biar jangan hujan torang tidak sulit untuk lewat," harapnya. (KS).
.jpg)
.jpg)
