SANANA- Puluhan massa aksi yang tergabung dalam Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Sulabesi Barat (HIPMA-SULBAR) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) harus menelan kekecewaan karena Pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepsul yang hendak ditemui tidak ada alias tidak berkantor pada hari kerja.
Hipma-Sulbar pun terkejut ketika mengetahui tidak ada satu pun wakil rakyat berada di dalam gedung megah tersebut. Padahal, kedatangan mereka hanya ingin menyampaikan tuntutannya terkait pembangunan Ruas jalan dan Gunung Lida Mantua di Kecamatan Sulabesi Barat yang sampai saat ini masih terus menelan korban.
Ketua umum Hipma-Sulbar, Irwan Fokatea, dalam orasinya menyampaikan kekecewaan kepada 25 anggota DPRD yang saat ini tidak berkantor di hari kerjanya.
"Mereka adalah perwakilan rakyat akan tetapi dengan sengaja meninggalkan tugas sebagai wakil rakyat sehingga, kami atas nama pemuda serta masyarakat yang tergabung dalam Hipma-Sulbar menyatakan mosi tidak percaya terhadap seluruh Anggota DPRD Kepsul". Tegasnya.
Selain itu Muhammad Naipon, selaku kordinator Aksi Hipma-Sulbar menyampaikan bahwa Dewan perwakilan rakyat kepsul mestinya tidak melakukan kegiatan keluar daerah secara berjamaah alias semua anggota yang berjumlah 25 orang berangkat meninggalkan gedung perwakil rakyat kosong seperti ini. Kesal Muhamad dalam orasinya di depan kantor DPRD kespul, Senin (15/07/19).
Lanjut Muhammad, dirinya berserta sejumlah masyarakat mendatangi Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat lebih khusus Komisi III DPRD Kepsul untuk menyampaikan aspirasi rakyat yang saat ini di anak tirikan oleh pemerintah Kepulauan Sula sehingga rakyat berulang-ulang menjadi korban Laka Lantas dengan jumlah yang sudah mencapau puluhan baik cacat dan meninggal dunia.
"Komisi III DPRD Kepsul harus siap dan mampu menyuarakan kebutuhan rakyat khususnya keluhan masyarakat Kecamatan Sulabesi Barat, sehingga dapat mengurangi angka kecelakaan," Cetus Muhamad.
Menanggapi hal tersebut salah satu Staf Sekretariat DPRD Kepsul menyampaikan bahwa Pimpinan dan Anggota DPRD sekaligus Sekretaris DPRD Kepsul saat ini sedang mengikuti kegiatan di luar daerah sehingga rekan-rekan massa aksi tidak dapat bertemu dengan pimpinan DPRD Kepsul serta anggota lainnya.(KS)
.jpg)
.jpg)
