BPBD dan DPRD Kepsul Serahkan Bantuan ke Warga Wailoba

Foto Bersama Penerima BPBD, DPRD dan Penerima Bantuan 

SANANA- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan DPRD Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) menyerahkan bantuan ke warga Desa Wailoba, Kecamatan Mangoli Tengah yang terkena dampak gelombang air laut pada 2 Desember 2019 lalu.

Kepala BPBD Kepsul, Hendra Irawan Umabaihi mengatakan, dengan adanya bantuan ini semoga dapat membantu warga yang terkena dampak dari gelombang tinggi pada 2019 lalu tersebut.

 “Saya harap masyarakat bisa menerima bantuan yang diserahkan dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kepsul. Meski tidak begitu banyak, tapi ini adalah upaya kita untuk dapat meringankan beban masyarakat,” katanya saat menyerahkan bantuan, Sabtu (11/01)

Sementara DPRD yang diwakili langsung oleh Ketua Sinaryo Thes mengatakan, musibah yang dialami warga Wailoba adalah tanggung jawab semua orang. “Jadi kami butuh kerja sama dari masyarakat. Tanpa kerja sama masyarakat, program pemerintah tidak bisa dilakukan,” kata Sinaryo.

Seperti diketahui, gelombang tinggi yang datang secara tiba-tiba menghantam lima rumah warga sehingga mengalami kerusakan cukup parah. Menurut warga, tinggingya gelombang di Desa Wailoba cukup sering terjadi namun tidak sampai menghantam rumah-rumah warga.

Risnawati Gorontalo salah satu warga yang menerima bantuan juga menceritakan kronologis datangnya ombak. Menurutnya, mereka tidak tau sama sekali jika ada ombak yang datang secara tiba-tiba dan menghantam rumah mereka. Olehnya itu, dia bersyukur adanya bantuan dari Pemerintah.

" Dengan bantuan ini bisa sedikit membantu. Kalau saya punya kemarin itu toilet dan pagar. Yang lebih parah itu, rumah Mit Buamona, karena dapurnya rata dengan tanah,” katanya.

Selain Risnawati dan Mit, bantuan juga diterima Dahlali Seram, Abdurahman Sangaji dan Naim Umacina. Bantuan tersebut berupa semen, besi, seng, dan uang tunai.(KS)