Sofifi, Reportmalut.com-Bulan suci Ramadhan dan hari libur tidak menyurutkan semangat Kepala Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Maluku Utara dr. Victor Palimbong, M.K.M.,AIFO-K dalam mensosialisasikan 5 Quick Win. Program terbaru dari Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN bersama mitra kerja Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Cabang Maluku Utara. Kegiatan ini berlangsung secara Live On Instagram idaimalut dan Kemendukbangga_bkkbnmalut pada pukul 14.00 WIT, Sabtu (1/3/25 ).
Kegiatan dengan topik " Dampak Screen Time berlebihan terhadap perkembangan anak dan remaja" di buka langsung oleh dokter Victor Palimbong dengan menambahkan materi tentang Pola Asuh Anak dan Quick Win Menteri Kemendukbangga/BKKBN yang sejalan dengan Kegiatan ini.
"Kemendukbangga/BKKBN sudah membentuk Bina Keluarga Balita sebanyak 1075 yang tersebar di Maluku Utara dan mempunyai sarana pembelajaran diantaranya Kartu Kembang Anak (KKA)" Ucap Dokter Victor
Lebih Lanjut, Dokter Victor mengatakan, kartu kembang anak di desain untuk mempermudah orangtua dalam memantau tumbuh-kembang anak. Sehingga jika ditemukan ketidaksesuaian tahapan perkembangan atau resiko/rentan kelainan pada perkembangan anak, dapat segera berkonsultasi dengan ahlinya dan salah satunya adalah dokter spesialis anak.
"Selain itu, Kemendukbangga juga memiliki 5 program Quickwins Bapak Menteri Wihaji, yang diantaranya adalah Genting (Gerakan Orangtua Asuh Cegah Stunting (Genting), Tamasya (Taman Asuh Sayang Anak) dan Gate (Gerakan Ayah Teladan) untuk mengoptimalkan Tumbuh-Kembang anak dan sangat terhubung dengan kegiatan pada siang hari ini" tambah dokter Victor.
Dokter Victor berharap agar anak sebagai generasi penerus bangsa, menjadi Sumber Daya Manusia Indonesia yang mandiri dan unggul serta sesuai dengan cita-cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ; kita sebagai Bangsa Indonesia harus menjadi Pemimpin di Asia.
Hal ini sejalan dengan Visi Presiden dan Wakil Presiden ; BERSAMA INDONESIA MAJU MENUJU INDONESIA EMAS 2045 dan diimplementasikan melalui misi 8 misi Asta cita yaitu pada ASTA CITA ke-4 : Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda utamanya generasi milenial dan generasi Z, dan penyandang disabilitas.
Sementara, dokter spesialis anak sertaKetua IDAI Cabang Maluku Utara sekaligus narasumber dr. Sri Yati, M.Sc, Sp.A. mengatakan, menuruti kemauan anak seperti ingin bermain Hp dan orang tua yang menuruti agar si anak diam merupakan tindakan yang salag
"Mau nonton TV, nain Hp, main PS selagi membawa candu untuk anak itu tidak baik " Tandas dr. Sri Yati
Diketahui, programcalltoactionIndeks Pengasuhan Anak Usia Dini rencanannya akan berlangsung selama satu bulan dengan 4 kali Live Instagram. (Hbr)
