SANANA, - Sekertaris Partai Kabangkitan Bangsa (PKB) Sahbudin Lumbesy, mengatakan Hendarta Thes meskipun dari kalangan etnis minoritas tetapi mampu menjalankan amanah kepemimpin di Kabupaten Kepulauan Sula(Kepsul).
Penyampaian tersebut saat kampanye terbatas di Desa Falahu, Kecamatan Sanana semalam, Kamis (01/10). Menurut Sahbudin, berdasarkan konstitusi yang tercantum di dalam AD/ADRT, PKB memiliki dua paham yang dianut yakni pertama, paham agama yaitu agama Islam dan yang kedua paham nasionalis.
Dengan faham itulah Sahbudin bilang, PKB tidak merasa ragu sedikit pun untuk mendukung Hendrata Thes sebagai calon Bupati di periode kedua yang di dampingi oleh Calon Wakil Bupati, Umar Umabaihi.
" PKB ini bukan baru mendukung Bapak Hendrata dan bukan baru sekarang tetapi di periode pertama PKB sudah mendukung. Sekarang periode kedua PKB tetap mendukung bapak Hendrata Thes karena itulah paham PKB sehingga banyak orang bingung dengan PKB. Sampai-sampai dulu ada orang yang bilang begini, partai hia neka babua neka la dukung pihu matapia Cina 'partai satu itu gila mungkin pigi (pergi) dukung ulang orang Cina'," bebernya.
Sahbudin kembali menuturkan di depan masa pendukung Paslon HT-UMAR bahwa, perlu diketahui Gusdur yang juga sebagai presiden ke 4 adalah salah satu tokoh plural negara Indonesia yang telah memperjuangkan hak manusia di Negara ini termasuk etnis tionghoa.
"Karena prinsip Gusdur sangatlah sederhana, politik itu bukan apa-apa politik itu untuk kemanusiaan. Jadi politik itu bukan kepentingan si A atau si B tetapi menurut Gusdur politik itu adalah kepentingan kemanusiaan," lanjut Sahbudin
Satu lagi kata Gusdur, setiap orang yang berbuat baik tidak akan orang bertanya engkau dari suku mana dan engkau dari agama apa tetapi yang dilihat orang adalah perbuatan baiknya.
Maka dari itulah, partai PKB pada periode kedua kembali menentukan pilihan kepada Hendrata Thes sebab PKB menilai Hendrata Thes adalah etnis minoritas tetapi mampu menjalankan amanah kepemimpinan di Kabupaten Kepulauan Sula.
" PKB kembali merekomendasikan bapak Hendrata Thes berpasangan dengan Umar Umabihi di periode kedua ini karena PKB nilai Hendrata adalah etnis yang minoritas atau identik dengan kelompok kecil dan sedikit tetapi mampu menjalankan amanah kepemimpinan di Kabupaten Kepulauan Sula. Etnis kecil orang sendiri tetapi mampu memimpin Katong (kami) sampai banyak ini. Banyak suku, banyak bangsa yang ada di negeri ini tapi beliau mampu, maka itulah satu-satunya penilaian dari PKB untuk tetap mendorong atau medukung bapak Hendrata Thes dan Umar Umabihi untuk maju bertarung melanjutkan kepemimpinan ini," bebernya.
Untuk itu, Sahbudin berpesan kepada seluruh kader maupun simpatisan PKB yang ada di Kecamatan Sanana bahwa tepat pada 9 Desember jangan lupa mencoblos nomor urut 1.
" Kota ini diindentik dengan orang-orang cerdas, orang-orang pandai dan orang-orang yang merindukan pilihannya berdasarkan rasio atau otak yang baik dan berdasarkan pilihan yang cerdas itu identik manusia perkotaan. Survei pun telah menjelaskan bahwa orang-orang kota adalah orang-orang cerdas maka saya berharap dan meminta dengan hormat untuk kita menentukan pilihan kita dengan cara yang cerdas. Jangan ada lagi yang terpancing dengan isu yang di bawah oleh orang lain sebab bukan tipikal orang-orang kota," tandas Sahbudin. (KS).