-->
    |



Reses di Wainib, Darwis Gorontalo Prioritaskan Jalan Tani dan Jembatan


SANANA,Reportmalut.com-Darwis Gorantalo, anggota DPRD Komisi II Provinsi Maluku Utara  mengggelar Reses masa Sidang III di Desa Wainib Kecamatan Sulabesi Selatan, Kabupaten Kepulauan Sula, Rabu,(25/10/2023)

Kegiatan reses  DPRD Malut Daerah pemilihan (Dapil) Kabupaten Sula dan Taliabu ini turut dihadiri Kepala Desa tokoh agama, tokoh adat, BPD dan warga masyarakat Desa Wainib

“Kegiatan ini bertujuan untuk menjemput aspirasi dari masyarakat di daerah kecamatan dan desa untuk nantinya dapat disalurkan di Provinsi. Hari ini adalah reses masa sidang ke III dengan ruang lingkup mencakup Bidan Pertanian dan perikanan," ujarnya.

Darwis Gorantalo dihadapan warga masyarakat Desa Wainib mengatakan, terdapat dua item program prioritas pada reses kali ini, yakni  program perikanan dan pertanian yaitu pembangunan jalan tani dan jembatan untuk perahu.

"Satu atau dua Bulan kedepan saya akan menyerahkan satu unit perahu viber kepada warga masyarakat desa setempat. Paling lambat di awal bulan Desember sudah diserahkan bantuan untuk nelayan,". Ungkapnya

Kemudian, Lanjut Darwis, dibidang pertanian yang di usulkan oleh masyarakat terkait dengan pohon cepin pura pasti diprioritaskan apabila masyarakat sudah siap untuk buat kebun. Dan bakal didampingi lewat dinas terkait.

Terkait keresahan masyarakat pada dinas perikanan maupun dinas pertanian, Darwis menyelaskan banyaknya proposal bantuan yang masuk ke dinas namun tidak direalisaikan.

"Jadi, ini saya mau ketemu dengan Kadis Pertanian atau Kadis Perikanan. Saya mau tanya terkait dengan proposal yang sudah di masukkan oleh warga masyarakat Dapil V. Sudah sejauh mana tindaklanjuti dari permintaan warga. Apa alasannya sehingga tidak merealisasikan proposal yang diajukan warga. Saya ingin tau itu.," Tegasnya.

Darwia berharap, Pemda Sula harus dekat dangan masyarakat. Kususnya Kadis perikanan dan kadis Pertanian. Sebab kinerja mereka selalu dikeluhkan warga.

" Ada desa yang tidak dapat bantuan sama sekali misalnya perahu fiber, ada desa yang dapat bantuan sampai lebih dari satu sementara desa lain tidak dapat sama sekali,"Tutupnya. (NOAH)

Komentar

Berita Terkini