-->
    |


Cahaya di Lembah Keputusasaan



Oleh : Fatmawati.
(Mahasiswa FKIP Unkhair Ternate)

Oh lisanku kelu.
Otakku seakan terhenti.
Saraf sesorik dan motorikku tegang.
Aku terjebak di dalam labirin kegelapan.

Secercah demi secercah harapan ku tanamkan di ladang keputusasaan, berharap ada setitik cahaya yang sang pencipta turunkan.

Detik demi detik, menit demi menit dan
Waktu berlalu begitu lamban.
Harapan yang kian hari terkikis habis dengan keputusasaan.

Ku mulai mempertanyakan dan mengeluhkan semua kepada-Nya tapi belum habis keluhkan itu ku sampaikan.

Cahaya indah itu datang, lebih indah dari sinar mentari pagi, dan lebih indah dari senja.

Semakin hari cahaya itu memberikan kehidupan kepada harapan yang hampir punah oleh keputus asaan dan berhasil menuntunnya keluar dari labirin kegelapan menuju keindahan yang lebih sempurna.
Komentar

Berita Terkini