-->
    |


Hendrata Thes Resmi Nahkodai HKTI Kepsul


SANANA- Bupati Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) Hendrata Thes, Resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI). Pelantikan ini berlangsung di Aula Istana Daerah, Kecamatan Sanana, Rabu,(17/07).

Acara pelantikan ini di hadiri Ketua DPP HKTI Provinsi Maluku Utara (Malut), Danny Missy, yang juga Bupati Halmahera Barat (Halbar), Sekda, Hi. Umar Umabihi, dan sejumlah SKPD lingkup Pemkab Kepsul.

Ketua DPP Malut, Danny Missy, dalam sambutannya menyampaikan, organisasi HKTI adalah organisasi yang bertujuan meningkatkan pendapatan meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta meningkatkan harkat dan martabat para insan tani.

HKTI kata Danny, juga telah bekerjasama dengan seluruh Kementerian baik pertanian, maritim perikanan dan sebagainya.

 "Saya, sempat berbincang dengan bapak Hendrata, katanya Kepsul sudah punya akses langsung dari Sula ke Surabaya sejak lama, dan ini merupakan 1 nilai tambah buat Kepsul, "paparnya.

Tambah Danny,  saat ini HKTI sudah bekerja sama dengan pabrik terbesar yang ada di Surabaya atau di Indonesia dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat karena, Maluku Utara masih memiliki peluang besar.

Dimana, terdapat 1470 lebih pulau dan baru dihuni sebanyak 89 dan 1300 lebih belum dihuni. Hal ini menurut Danny, merupakan 1 pekerjaan besar bagi Maluku Utara untuk mengembangkan potensi petani dari berbagai aspek.

Selain itu, sambutan Ketua DPD Kepsul sekaligus Bupati Kepsul Hendrata Thes, HKTI akan membangun koordinasi lintas sektoral dan tentu membangun kerjasama untuk memajukan serta mensejahterakan para petani di Kabupaten Kepulauan Sula. Sehingga, dapat berdampak pada perekonomian khusunya insan tani dan roda perekonomian masyarakat.

Tambah Hendrata, HKTI akan berkolaborasi aktif dan solid dengan pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota bahkan seluruh stakeholder yang ada untuk bersama-sama membangun kedaulatan pangan yang makmur bagi para petani dan menjadikan petani semakin maju di kepulauan Sula.

"Setelah pelantikan ini kami siap menjalankan tugas yang dibebankan. Kami menyadari dan berupaya meningkatkan kesejahteraan para petani khususnya petani Kepulauan Sula, "ungkapnya.

Senada, Sekda Kepsul, dalam sambutannya menuturkan bahwa fungsi utama yaitu pengurus harus bisa menjalankan fungsi pendampingan dan pembelaan terhadap berbagai kepentingan petani di semua sektor.

Fungsi bimbingan juga perlu diberikan pada petani sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan fungsi motivator dinamisator diperlukan untuk dapat memberikan motivasi dan pemahaman kepada seluruh stakeholder.

"kita berikan sentuhan teknologi kepada para petani dalam pengelolaan pertanian. Penerapan teknologi ini agar bisa memberikan kemudahan serta efisiensi dan efektivitas kepada masyarakat, " jelasnya. (KS)
Komentar

Berita Terkini