Hasil Survei Lakpesdam-NU Kepsul, Elektabilitas Incumbent Turun

SANANA - Hasil survei Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Nahdlatul Ulama (LAKPESDAM-NU) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) untuk bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati 2020 dirilis.

Survei Lakpesdam-NU sejak 20-29 Februari menggunakan metode, stratified Multistage Random Sampling dengan jumlah sampel 2750 responden. Sedangkan tingkat margin of error  2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Selain itu, metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam untuk sampel setiap desa 15 responden

Kemudian tahap validasi data sampel dilakukan dengan membandingkan karakteristrik demografis dari sampel yang diperoleh dari survei dengan populasi yang di peroleh melalui data sensus Badan Pusat Statistik (BPS) terakhir.

Berdasarkan hasil survei, elektabilitas bakal calon Bupati 2020 ialah, Mukhlis Fataruba (21,19%), Kombes.Pol. H. Mirza Alwi (17,2%), Zulfahri  Abdullah Duwila, (14,7%), Hendrata Thes (12,3%), H. Ismail Kharie (9,11%), Fivian Ade Ningsih Mus (4,9%), Hj. Hadija Tukuboya (4,7%), Kompol Irham Syahlan (3,9%), Asrul Gailea (2,3%), Ali Syahbana Duwila (1,14%) dan Lain-lain (8,3 %).

Sementara, hasil survei Bakal Calon Wakil Bupati 2020 berdasarkan elektabilitas yakni, H.Saleh Marasabessy (23,06%), Basir Makeang (10,9%), Burhanudian Buamona (9,6%), Safrudin Sapsuha (8,3%), Ilyas Djainahu (8,7%), Arif Umasugi (7,2%), Bustamin Sanaba (5,03%), Bakri Lumbesi, (4,7%), Gajali Umasugi (4,2%).

Selanjutnya Jufri Umasugi (3,9%),Ishak Umamit (3,1%), Safrudin Umahuk (2,8%), Sumitro Muhammadiyah (2,6%), Ismail Umasugi (2,3%), Husni Sanaba (1,01%) dan Lainnya (1,7%).

Ketua Lakpesdam-NU, Amirudin SA Ahmad, mengatakan dirinya kaget setelah menyelesaikan hasil data survei yang di lakukan sejak 20-29 Feruari 2020 lalu dimana dua orang incumbent yakni Hendrata Thes dan Zulfahri Abdullah Duwila memiliki elektabilitas yang rendah atau turun.

Sedangkan untuk yang lain seperti, Mukhlis Fataruba yang juga sebagai akademisi Patimura Ambon elektabilitasnya naik begitu drastis. Tambah Amirudin, hasil survei ini merupakan kejujuran rakyat Kepulauan Sula yang ada di 80 desa.

" Ini merupakan sesuatu hal tidak diduga, sebab dua petahana Seperti Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sula saat ini seakan tidak lagi meyakinkan warga Kepsul. Meski demikian, ini baru hasil survai mudah-mudah kedepan Pilkada Sula berjalan dengan baik, lancar, serta mengedepankan semboyan demokrasi ," tutupnya. (KS)