Ternate- Himpunan Mahasiswa Agribisnis
(HIMA-AGRI) menggelar dialog publik dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda. Dialog ini mengusung tema“ Peran
generasi milenial dan pemerintah dalam pengembangan pertanian di era
globalisasi” di gelar di istana caffe (31/10).
Turut
hadir sebagai Nara sumber, Ketua KNPI Malut Thamrin Ali Ibrahim. Sutopo Abdullah Tim TPID Kota Ternate
dan Sukimin S Sos. Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kota Ternate.
Ketua Panitia Isra Hi Umar
ketika di wawancarai megatakan kegiatan ini dilakukan dalam rangka membahas soal
pertanian maluku utara juga membahas kesejahteraan petani yang sampai kini
belum sejahtera padahal kita ini negara agraris.
“kegiatan
ini laksanakan dengan mengusung tema tersebut dalam rangka menelah masaalh dasar sektor pertanian
yang seharusnya menjadi primadona justru terabaikan dan kita juga meneropong sejauh mana kebijakan Pemerintah dalam sektorpertanian”ucapnya.
Selama
ini kata Isra, pemerintah masih kurang serius dalam membangun sektor pertanian Maluku Utara, padahal kita punya potensi yang sangat besar dalam sektor pertanian,
seharusnya pemeritah mampu mendorong pertanian kita agar bisa maju dan bisa
mensejahterakan para petani kita yang ada di Maluku Utara. Pemerintah jangan hanya
memberikan perhatian lebih pada sektor pertambangan sebab dalam sektor
pertambangan tak menjamin kita di masa mendatang.
“Sudah
saatnya kita generasi milenial dan dinas terkait agar sama-sama membangun
sektor pertanian kita sehingga kedepanyadapat lebih maju
lagi”tandasnya.
Harapan
dari Asril Maudju dselaku ketua Hima-Agri dengan kegiatan semoga bisa menemukan
solusi dari persoalan pertanian Maluku Utara selama ini “semoga ini menjadi bahan kajian dari Himagri dan juga pihak
terkait tentang permasalahn yang sampai saat masih menjadi keresahan
petani,yaitu masaalah rantai pemasaran yang begitu panjang sehingga petani resah
dengan pendapatanya” (ima).
