SANANA,-Pendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sula nomor urut 1, Hendrata Thes dan H. Umar Umabaihi (HT-UMAR) diduga menggunakan fasilitas desa saat kampanye putaran ke 3 di pelabuhan Desa Waitina, Kecamatan Mangoli Timur, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) Kamis, (19/11/20).
Ketua PAC PDIP Kecamatan Mangoli Timur Jamal Umawaitina, kepada media ini melalui telepon selulernya menyampaikan bahwa, pendukung dan simpatisan HT-UMAR menggunakan Bodi Fiber bantuan Pemerintah Desa Waitina melalui Dana Desa (DD) sebanyak 6-7 buah. Bodi Fiber tersebut menggunakan atribut Partai Demokrat untuk menjemput paslon nomor urut 1 saat tiba di pelabuhan Waitina.
"Sejumlah nelayan di perintahkan oleh salah satu oknum Pejabat Desa untuk menjemput pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 1 di depan pelabuhan. Kalau ada nelayan yang tidak jemput maka fiber yang digunakan nelayan akan ditarik kembali," Ungkapnya.
Dia juga menyampaikan bahwa, sejumlah Bodi Fiber tersebut dianggarkan melalui Dana Desa (DD) dan telah diserahkan kepada sejumlah nelayan. Namun, seharusnya fiber ini digunakan untuk keperluan dan kebutuhan nelayan di desa, bukan dipakai untuk kepentingan politik oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab seperti ini.
Untuk itu Jamal, meminta kepada Bawaslu Kabupaten Kepulauan agar memproses oknum-oknum yang menggunakan fasilitas negara dalam kegiatan kampanye paslon HT-UMAR sekaligus memproses oknum pejabat desa yang dengan sengaja menakut-nakuti para nelayan di Desa Waitina, Tutupnya. (KS).
.jpg)
