-->
    |

Sosok Inspiratif Dibalik Pembukaan Pantai Wisata Karang Putih Tidore


Tidore- Senja, pantai dan kenangan, itulah kata yang tepat untuk menggambarkan betapa apiknya konsep parawisata yang digalakan pemuda Kelurahan Bobo, Kota Tidore Kepulauan.

Lewat senja manusia memaknai keindahan; kehidupan. Sementara pantai, adalah bagian yang membentuk cerita hingga hadir kenangan tentang manusia, alam dan Tuhan.

Konsep yang lahir dari kegelisahan anak muda melihat potensi pantai di belakang kampung yang terabaikan dan terlantar begitu saja. Bahkan, potensi pantai ini tak ubahnya kubangan berlumpur dan tak sedikitpun terhampar di atas meja kebijakan.

Pantai ini bak emas yang belum tereksploitasi. Padahal, jika digenjot lebih keras akan memberikan sumbangsi yang luar biasa bagi masyarakat bahkan daerah. 

Lewat kegelisahan itu, hadirlah sosok-sosok inspiratif memberikan solusi, tenaga, pikiran dan materi yang tak ternilai harganya. "Orang yang tepat akan menyelesaikan masalah dengan tepat" itu pribahasa yang patut disematkan kepada mereka. Mereka mampu melakukan terobosan dengan cara mengelaborasi pemikiran kemudian di dorong dan dimantapkan dengan memaknai setiap sudut permasalahan serta keinginan.

Mereka mampu membaca dua dimensi, alam dan manusia. Tentang potensi dan keinginan; Cinta dan keindahan. Dimensi-dimensi inilah yang menjadi catatan penting yang dibalut dengan pengalaman sehingga berhasil menjadikan sesuatu yang tak mungkin menjadi mungkin. 

Lantas siapakah sosok dibalik menggemanya Pantai Karang Putih Bobo yang mampu melebur setiap masalah lewat perencanaan yang matang hingga dikenal sekarang dan viral diberbagai medsos? Jawabanya ada dua sosok. Mereka berdua adalah konseptor terdepan hadirnya parawisata pantai karang putih.

Hairil sadik 


Sosok muda satu ini merupakan aset berharga yang berasal dari Kelurahan Bobo. Hairil sendiri lebih dikenal sebagai Babos di kalangan masyarakat dan kolega. Ia merupakan sosok inspiratif yang begitu getol melihat permasalahan di desanya.

Pria breokan namun puitis ini juga sementara menjalani studi Strata II Jurusan manajemen di Jakarta. Ia merupakana sosok pemuda yang mencetuskan di bukanya wisata pantai karang putih. Berkat keuletan dan semangat pengabdian yang tinggi terhadap daerah, ia bersama beberapa pemuda Bobo membuktikan bahwa semangat membangun tidak membutuhkan materi yang lebih.

Pengetahuannya yang berjibun ia bagi kepada pemuda dan masyarakat hingga lahir konsep yang matang. Bisa dibilang keberhasilan pembukaan pantai sebagai wadah parawisata cukup berhasil. Walaupun tidak bisa diukur lewat data tetapi antusiasme masyarakat khususnya di Kota Tidore sudah cukup membuktikan. Pantai ini kemudian dikenal di masyarakat.

Hanya hitungan hari, pemuda yang juga Direktur dari media Reportmalut.com ini mampu dengan mudah membuka wisata yang banyak di minati oleh publik di Maluku Utara khususnya di Tidore.

Babos juga sosok dibalik penamaan kenapa pantai ini dinamakan Pantai Karang Putih. Alasannya sederhana, karena di tempat ini banyak terhampar karang putih dan merupakan satu-satunya di Tidore Kepulauan.

Imran Husen

Pria romantis dan sosok  multitalenta yang sementara memimpin pemuda Kelurahan Bobo.  Selain terkenal romantis, ia sosok konseptor yang tak diragukan. Sepak terjang di organisasi memberikan banyak pengalaman bagi Imran untuk membangun wisata karang putih yang di buru para pecinta senja di sore hari.

Lewat ide-idenya, penataan pantai yang tadinya biasa menjadi tempat romantis nan indah. Keahlian desainer tempat wisata juga ia balut dengan kekuatan mengorganisir agar mampu bergerak secara terstruktur, masif dan konsisten.

Mantan Ketua Umum JAMAN Maluku Utara ini juga memiliki bakat musik yang luar biasa. Sering menghibur pengunjung dengan petikan gitar serta lantunan nada romantisnya. Pengunjung seakan terbang menyibak aksara, memberi kesan tersendiri buat pengunjung di karang putih. (Al)

Komentar

Berita Terkini