-->
    |


Gempa Morotai : Dinkes Kerahkan Petugas Kesehatan Ke Lokasi Pengungsian

Kadiskes bersama Tim Reaksi Cepat, pihak keamanan dan Pemerintahan kecamatan dan desa Morotai Utara

MOROTAI - Dinas Kesehatan dan KB Kab. Pulau Morotai sore  tadi (12/02/19), mengerahkan petugas kesehatan ke lokasi pengungsian di Bere-Bere Kec. Morotai Utara dan Sangowo Kec. Morotai Timur pasca terjadi beberapa kali gempa.

Masyarakat mengungsi karena kekhawatiran gempa yang terjadi berulangkali. Masyarakat dari beberapa desa tersebut dikerahkan menuju dua titik kumpul sebagai sentral pengungsian, yakni Bere-Bere dan Sangowo

Pos Petugas Kesehatan dan Tim Reaksi Cepat Dinkes


Di lokasi pengungsian, terdapat beberapa tenda sebagai central pelayanan kesehatan dan pos pemantau agar masyarakat yang mengungsi dapat terkontrol kesehatannya.

Disampaikan oleh salah satu petugas kesehatan Dinkes yang juga anggota Tim Reaksi Cepat Dinkes Morotai, Erik kepada wartawan.

Dirinya mengatakan saat ini ada 18 orang petugas kesehatan yang terbentuk dalam Tim Reaksi Cepat yang diketuai oleh Anwar Heuvelman telah berada di lokasi pengungsian untuk pengecekan dan penanggulangan pasca gempa.

"Tadi, sekitar pukul 18.30 wit, Tim Reaksi Cepat (TRC Dinkes)  sudah di lokasi pengungsian. Tim melakukan pengecekan dan layanan pasca gempa setelah masyarakat mengungsi" kata Erik.

Tim Reaksi Cepat lanjutnya, akan melakukan penangan pasca gempa sampai pada pukul 00.00 wit. Ditambah tenaga susulan untuk membantu tim pertama.

  • Lokasi Pengungsian Bere-ber

Saat ini masyarakat yang ada di lokasi pengungsian berasal dari Sangowo Morotai Timur, Desa Mira, Desa Wewemo dan Bere -Bere. Sebelum Tim Reaksi cepat tiba, masyarakat yang mengungsi sudah di layani oleh tim bencana alam Sangowo dan aparat Desa Bere-Bere.

Dua titik kumpul sebagai camp pengungsian ini sudah dilayani oleh beberapa tim yang dibentuk oleh pemerintah kecamatan dan desa. Pengontrolan dan pelayanan kesehatan akan terus berjalan untuk masyarakat yang mengungsi.

"Ada dua titik lokasi pengungsian, di bere-bere dan sangowo. Sekarang, tim dan relawan masih terus siaga untuk pelayanan, baik kesehatan dan makanan atau logistik lainnya.  Dan untuk tim kedua dari TRC Dinkes akan menyusul setelah tim pertama dilokasi melakukan tugas pelayanannya" tutup Erik. (Bs)

Komentar

Berita Terkini